Pembekalan dan Upgrading Pengurus Badan Eksekutif Mahasiswa STIT Al-Bukhary Labuhanbatu

Labuhanbatu, 14 Mei 2024 - Dalam rangka meningkatkan kapasitas dan kompetensi pengurus Badan Eksekutif Mahasiswa (BEM), STIT Al-Bukhary Labuhanbatu mengadakan kegiatan Pembekalan dan Upgrading Pengurus BEM. Acara ini berlangsung di AULA STIT Al-Bukhary dan dihadiri oleh seluruh pengurus BEM yang baru terpilih. Kegiatan ini dibuka langsung oleh Ketua STIT AL-Bukhary Labuhanbatu, Dr. Jupriaman, yang dalam sambutannya menyampaikan pentingnya kegiatan ini untuk mempersiapkan pengurus yang siap menghadapi tantangan dan tugas di masa mendatang. Dalam era globalisasi dan digitalisasi ini, peran mahasiswa tidak hanya terbatas pada kegiatan akademik di dalam kelas, tetapi juga mencakup berbagai kegiatan non-akademik yang dapat mengembangkan soft skills, kepemimpinan, dan kemampuan berorganisasi. BEM adalah salah satu wahana penting bagi mahasiswa untuk mengembangkan potensi diri, menjadi agen perubahan, dan memberikan kontribusi nyata bagi masyarakat.

 

Sambutan Presiden BEM

Dalam sambutannya, Syahri Romadhon Nasution menekankan pentingnya peran BEM dalam mendukung pengembangan kemahasiswaan dan memfasilitasi aspirasi mahasiswa. "BEM adalah tulang punggung organisasi mahasiswa. Kami bertanggung jawab untuk menjadi jembatan antara mahasiswa dan pihak kampus, serta untuk menginisiasi berbagai program yang mendukung pengembangan akademik dan non-akademik mahasiswa. Pembekalan ini adalah langkah awal untuk memastikan bahwa kita semua siap menjalankan tugas dengan baik dan profesional," ungkapnya.

Pemateri dan Topik Pembekalan

Kegiatan pembekalan ini menghadirkan lima pemateri yang ahli di bidangnya masing-masing, yang memberikan materi yang relevan dengan tugas dan fungsi pengurus BEM:

  1. Dr. Jupriaman, S.Pd., M. Hum - Materi Keorganisasian

    • Dr. Jupriaman memberikan materi terkait struktur dan dinamika organisasi, serta strategi pengelolaan organisasi yang efektif. Beliau menekankan pentingnya komunikasi yang baik dan kolaborasi antar anggota untuk mencapai tujuan organisasi.

2. Dr (C) Sahbuki Ritonga, S.E., MM - Materi Manajemen Keuangan

Dalam sesinya, Dr (C) Sahbuki membahas tentang pengelolaan keuangan yang baik dan transparan. Ia menjelaskan pentingnya anggaran yang jelas, penyusunan laporan keuangan yang akurat, serta teknik akuntansi dasar yang harus dikuasai oleh pengurus BEM.

Muhammad Zulham Munthe, M.Pd. - Materi Digitalisasi

Zulham menyampaikan pentingnya digitalisasi dalam organisasi, termasuk pemanfaatan media sosial dan teknologi informasi untuk mendukung kegiatan dan komunikasi BEM. Beliau juga memberikan pelatihan praktis tentang penggunaan alat digital untuk meningkatkan efisiensi kerja dan keterlibatan mahasiswa.

Ali Sadikin Ritonga, M.Pd.I - Materi Tugas dan Fungsi BEM

Ali Sadikin memberikan pemahaman mendalam tentang tugas dan fungsi BEM sebagai lembaga eksekutif mahasiswa. Beliau menjelaskan bagaimana menjalankan peran tersebut secara efektif dan bertanggung jawab, serta memberikan contoh-contoh konkrit dari pengalaman kepemimpinannya sendiri.

Dr. H. Bukhari Is., MM., Kons - Materi Teknik Penyusunan Kerja

Dr. Bukhari membahas tentang teknik penyusunan rencana kerja yang efektif. Ia mengajarkan mulai dari perencanaan, pelaksanaan, hingga evaluasi program kerja. Beliau juga menekankan pentingnya monitoring dan evaluasi sebagai alat untuk memastikan keberhasilan program.

Tujuan Kegiatan

Kegiatan pembekalan ini bertujuan untuk:

  • Meningkatkan kemampuan kepemimpinan dan manajerial pengurus BEM.
  • Membekali pengurus dengan pengetahuan dan keterampilan yang relevan dengan tugas mereka.
  • Mempersiapkan pengurus untuk menghadapi tantangan dalam menjalankan program kerja dan kegiatan kemahasiswaan.
  • Membangun solidaritas dan kerjasama antar pengurus BEM.

Pelaksanaan Kegiatan

dilaksanakan di aula STIT Al-Bukhary Labuhanbatu, para peserta mengikuti berbagai sesi yang interaktif dan edukatif. Setiap pemateri memberikan presentasi yang dilanjutkan dengan sesi tanya jawab dan diskusi. Para pengurus BEM diberikan kesempatan untuk berkonsultasi langsung dengan para pemateri, sehingga mereka dapat memahami secara mendalam materi yang disampaikan dan menerapkannya dalam tugas mereka sehari-hari.

Harapan Ke Depan

Presiden BEM, Syahri Romadhon Nasution, berharap melalui kegiatan ini, pengurus BEM dapat lebih siap dan profesional dalam menjalankan tugasnya. "Dengan pembekalan ini, kami berharap seluruh pengurus BEM dapat bekerja dengan lebih efektif, inovatif, dan bertanggung jawab, sehingga dapat memberikan kontribusi terbaik bagi kampus dan mahasiswa," ujarnya.

Kegiatan pembekalan ini ditutup dengan sesi evaluasi dan refleksi, dimana para pengurus BEM merenungkan apa yang telah mereka pelajari dan bagaimana mereka dapat menerapkannya dalam tugas-tugas mereka. Semoga dengan adanya pembekalan ini, pengurus BEM STIT Al-Bukhary Labuhanbatu dapat semakin solid dan siap menghadapi berbagai tantangan di masa mendatang.

 

Share this Post